Kenali Sistem dan Komponen Karburator pada Sepeda Motor

kenali sistem dan komponen karburator dari sepeda motor


Sepeda motor adalah kendaraan yang praktis digunakan, sehingga sepeda motor menjadi pilihan banyak orang di Indonesia sebagai alat transportasi. Kendaraan sepeda motor dapat bergerak karena adanya sebuah proses pembakaran yang terjadi di dalam mesin, kemudian hasil pembakaran akan di ubah menjadi sebuah tenaga penggerak di sepeda motor.

Sebelum mesin kendaraan bermotor mengalami proses pembakaran, ternyata terdapat sebuah  komponen yang berperan penting, salah satunya disebut dengan nama karburator, yaitu sebuah sistem yang menyalurkan pengkabutan bahan bakar yang dibutuhkan mesin.

Secara prinsip Karburator bekerja berdasar hukum bernouli (perbedaan tekanan), selain itu karburator ini juga memiliki fungsi karburasi, yaitu mencampurkan bensin dan udara secara homogen. 

Ketika piston berada di TMA (Titik Mati Atas) ke TMB (Titik Mati Bawah) udara akan memasuki udara melalui Thorttle Valve dan memiliki tekanan yang rendah, Sehingga dari proses tersebut bensin yang ada pada penampung terhisap keluar, bercampur dengan udara, kemudian bensin dan udara mengalami proses pengkabutan pada ruang bakar, dan terjadi proses pembakaran.

Sebelum kita membahas lebih lanjut, kamu juga bisa sambil mendengarkan musik atau lagu chord semata karenamu ketika menyimak ulasan ini. Langsung saja yuk kita bahas.

Komponen-Komponen pada Karburator Mesin Bermotor

1. Inlet Hose

Inlet Hose merupakan sebuah komponen yang ada pada sebuah karburator, dan memiliki fungsi mengalirkan bensin dari ujung selang menuju pelampung.

2. Jarum pelampung 

Jarum pelampung  merupakan Sebuah benda yang mengatur buka tutup dari Inlet Hose. Jarum pelampung berbentuk seperti roket yang ujungnya memiliki fungsi menutup lubang Inlet Hose. Benda ini biasa juga di sebut dengan katub bensin.

3. Pelampung

Pelampung merupakan komponen yang ada pada karburator yang mengkontrol volume bahan bakar agar tidak melebihi kapasitas. Cara kerjanya yaitu bensin yang masuk ke penampung akan mengangkat pelampung. Pelampung yang terangkat naik akan membuat jarum pelampung menutup Inlet Hose, sehingga volume bensin yang masuk tidak berlebihan.

4. Ruang penampung

Ruang penampung merupakan sebuah penampungan bensin yang akan di suplai ke ruang bakar. Cara kerjanya adalah menampung bensin yangakan di keluarkan menuju Ventury lalu ke Ruang bakar.

5. Needle Jet (Jarum Skep)

Needle Jet atau Jarum Skep merupakan sebuah komponen yang mengatur besar atau kecilnya kapasitas bensin yang dikeluarkan menuju ruang bakar. Jarum Skep akan bergerak naik turun sesuai dengan gas kendaraan bermotor yang di inginkan.

6. Main Jet

Main Jet yaitu sebuah komponen yang terdapat pada bagian karbu yang memiliki fungsi mengontrol kebutuhan bahan bakar. Main Jet memiliki ukuran yang akan berpengaruh pada tingkat volume bahan bakar yang akan di keluarkan ke ruang bakar.

7. Thorttle Valve

Thorttle Valve merupakan sebuah komponen yang cara kerjanya sama dengan Main Jet. Apabila Thorttle Valve membuka, Main Jet juga akan terbuka. Sehingga bensin dan udara bersih akan bercampur ke ruang bakar.

8. Main Nozzle

Main Nozzle ini merupakan komponen kecil dan memiliki fungsi untuk pengkabutan bahan bakar. Cara kerjanya apabila Jarum Skep terangkat naik, maka bensin akan naik melewati Main Nozzle, sehingga Main Nozzle akan mempengaruhi kapasitas volume yang keluar dari sebuah karburator menuju ruang bakar.

9. Slow Jet

Slow jet berperan dalam mengalirkan bahan bakar yang sudah bercampur udara, komponen ini berpengaruh di putaran RPM bawah (Iddle).

10. Venturi

Venturi adalah ruangan sempit yang berfungsi untuk mempercepat aliran udara. Venturi biasa disebut juga saluran bensin dan udara yang akan memasuki ruang bakar (intake).

11. Screw Control

Screw Control merupakan sebuah sekrup yang berfungsi sebagai pengatur besar kecilnya udara dan bahan bakar. Pada penggunaan kendaraan bermotor yang menggunakan karburator, sekrup ini sangat penting agar mendapat hasil campuran bahan bakar dan udara yang pas sesuai dengan kebutuhan mesin. 

Komponen karbu ini berperan sangat penting bagi kendaraan bermotor. Didukung oleh komponen didalamnya, di harapkan karburator mampu memberikan campuran bahan bakar dan udara yang sesuai dengan keperluan sebuah mesin.

Oleh karena itu seluruh komponen yang ada pada karburator sebaiknya diberikan perawatan servis secara berkala. Agar diharapkan segala komponen tersebut tetap bekerja dengan optimal untuk menghindarkan segala kendala yang kemungkinan terjadi ketika berkendara. Jangan lupa cek komponen karburator kamu ya, kamu juga bisa mengetahui biodata lutesha saat kamu mempunyai waktu luang. Terimakasih telah mengunjungi blog ini.

Posting Komentar

0 Komentar