Ciri-ciri Motor Harus Ganti Oli

ciri-ciri motor harus ganti oli

Sahabat…sudah tau belum? Ternyata sepeda motor merupakan jenis kendaraan yang butuh banyak perawatan loh, dimulai dari rutin mencuci motor, mengganti ban luar dan dalam, sampai dengan runtin mengganti oli motor.

Untuk mesin, oli motor mempunyai banyak sekali manfaat. Mulai dari melumasi beberapa komponen agar tidak saling bergesekan sampai dengan menjaga suhu mesin agar tidak terlalu panas.

Namun ketikan oli semakin sering digunakan, kualitasnya dapat mengalami penurunan, sehingga tidak dapat bekerja secara efektif. Untuk dapat menghindari hal tersebut, maka harus dilakukan penggantian oli secara berkala dan rutin.

Semua jenis kendaraan wajib runtin mengganti oli. Standard oli masing-masing kendaraan juga berbeda. Seperti contohnya oli motor matic akan berbeda dengan oli motor jenis sport.

Nah, penting buat kita para pengguna motor untuk mengetahui ciri- ciri motor harus ganti oli, supaya mesin motor kamu dapat terpelihara dengan baik. Apalagi buat kamu yang memiliki motor yang mempunyai speaker untuk memutar lagu chord satu rasa cinta atau radio, sangat dianjurkan untuk sering mengganti oli.

Sebenarnya ada ciri yang paling umum ketika oli perlu untuk diganti. Salah satu nya adalah mesin mengeluarkan suara yang lebih berisik dibandingkan sebelumnya. Selain itu juga mesin motor akan menjadi lebih sering panas. Saat kamu mengganti oli, kamu dapat membaca biodata lutesha untuk mengisi waktu kamu.

Untuk penjelasan yang lebih lanjut, yuk kita simak.

Ciri-ciri Motor Harus Ganti Oli

Jarak Tempuh Sudah Lebih dari 4.000 Km

Pada umumnya kita dianjurkan untuk mengganti oli ketika jarak tempuh motor sudah mencapai 4.000 Km. Itu berarti kita harus mengganti oli paling lama 4 bulan sekali, sebagai mana disarankan oleh para mekanik.

Dengan patokan tersebut kita lebih mudah untuk mengingat kapan kita harus mengganti oli motor matic kita. Kita cukup membuat jadwal per 4 bulannya untuk membawa motor kita ke bengkel.

Selain itu kamu juga bisa runtin mengecek odometer motor kamu untuk melihat jarak tempuh yang sudah kamu lalui, apakah sudah mencapai 4.000 Km atau tidak.

Walaupun sebenarnya ganti oli tidaklah harus menunggu 4.000 Km atau empat bulan. Itu hanyalah menjadi batas maksimal Ketika kamu hendak melakukan perjalanan yang panjang.

Mesin Terasa Lebih Panas

Untuk ciri yang selanjutnya yaitu mesin terasa jauh lebih panas dari biasanya. Itu merupakan sebuah tanda bahwa kamu harus segera mengganti oli kamu.

Hawa panas akan tercium dari mesin, sehingga kamu tidak perlu mengecek dengan cara menyentuh nya terlebih dahulu. Jika kamu melakukannya, tangan kamu mungkin akan mengalami sejumlah luka bakar.

Suara Mesin Lebih Kasar

Ketika kamu berkendara kamu mungkin pernah mendegar bahwa suara mesin kamu terasa lebing bising daripada biasanya.

Jika suara mesin terasa lebih berisik dari biasanya, bisa jadi merupakan pertanda bahwa oli harus segera diganti

Seperti yang sudah kita bahas sebelum nya, oli mempunya fungsi untuk melumasi komponen di mesin agar tidak saling bergesekan. Dengan mengunakan oli yang kualitas baik, komponen tersebut tidak bakal bergesekan parah satu sama lain. 

Penggunaan oli dengan kualitas yang baik dapat membua suara mesin menjadi lebih halus, sebaliknya. jika kondisi oli sudah jelek atau kualitas menurun, dapang mengakibatkan fungsi pelumas ini menjdi kurang efektif. Alhasil suara mesin jadi lebih kasar dan berising

Volume Oli Mesin Berkurang

Nah, untuk yang satu ini kamu tidak perlu bingung. Kamu hanya perlu memposisikan motor dengan standar tengah. Kemudian buka tutup atau dipstick oli mesin. Jika terasa sulit dibuka, teman-teman bisa manfaatkan tang atau pencapit lain untuk memudahkan.

Jika sudah terbuka, angkat tongkat hingga keluar seluruhnya.sampai tongkatnya. Setelah itu jangan lupa untuk dibersihkan dengan menggunkan kain lap hingga oli nya menghilang. Selanjutnya kamu bisa masukkan lagi dipstick ke dalam mesin motor, berikutnya cabut lagi.

Periksa bagian dipstick yang terkena oli, terdapat batas rekomendasi yang biasanya memiliki motif silang atau huruf X. Jika masih dalam batas rekomendasi tersebut, maka belum waktunya ganti oli. Jika di bawah batas, maka segeralah ganti dengan oli baru 

Untuk informasi tambahan, kamu perlu tahu bahwa pada umum nya oli motor akan berkurang seiring pemakaian. Entah itu karena menguap atau rembes. Jadi lakukanlah pemeriksaan secara berkala supaya motor tidak sampai kehabisan oli.

Oli Berwarna Hitam Pekat dan Encer

Oli dengan kualitas yang baik yaitu oli yang berwarna kuning keemas an. Jika warna oli sudah berubah menjadi warna hitam pekat, maka itu berarti kamu harus segera mengganti oli motor kamu.

Warna oli yang berubah menjadi hitam pekat biasanya disebabkan karena oli sering digunakan untuk melumasi komponen-komponen mesin.

Selain warnanya yang berubah menjadi hitam pekat, tekstur oli juga akan berubah menjadi lebih encer daripada biasanya.

Nah itu dia sobat, ciri-ciri motor harus ganti oli. Semoga ulasan ini dapat menambah wawasan kamu ya mengenai kapan kamu harus mengganti oli motor kamu supaya mesin motor menjadi lebih awet dan lebih nama. Terimakasih sudah mengunjungi blog ini.

Posting Komentar

0 Komentar